Bukittinggi – Pada tanggal 14 dan 15 November 2023 telah dilaksanakan Pertemuan Koordinasi, Singkronisasi dan Monitoring Evaluasi Program/Kegiatan Dinas Pertanian Se-Sumatera Barat oleh Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat di Grand Royal Denai Hotel Bukittinggi.
Kegiatan ini membahas tentang pencapaian realisasi kegiatan Dinas Pertanian Januari sampai November tahun 2023 dengan sumber dana APBN dan APBD. Selain itu, kegiatan ini memaparkan target rencana program/kegiatan Dinas Pertanian se-Sumatera Barat melalui dana APBN dan APBD Prov. Sumatera Barat.
Target rencana program/kegiatan untuk Dinas Pertanian Kota Padang direncanakan untuk lima bidang yaitu, Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH), Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Bidang Perkebunan, Bidang Penyuluhan, dan UPTD Perlindungan Tanaman (Perlintan).
Bantuan untuk Bidang TPH berupa : Pengadaan Power Threser (mesin perontok padi) sebanyak 3 unit melalui dana APBN 2024, Pengembangan Penangkar Benih Padi berupa perbanyakan benih pokok padi Varietas Anak Daro sebanyak 3.750 ton untuk luas 3 Ha melalui dana APBD 2023, Pelatihan Pertanian Lokus Kegiatan SL (Sekolah Lapang) Padi melalui dana ABPB, dan Pengembangan Kawasan Florikultura (Tanaman Hias Daun) berupa satu unit Shading House seluas 200 m2.
Bantuan untuk Bidang PSP melalui dana APBN dan APBD berupa : Bantuan alat mesin pertanian, Jaringan irigasi usahatani, Jalan usaha tani, Koordinasi pupuk bersubsidi dan Pembiayaan asuransi usaha tanam padi.
Bantuan untuk Bidang Perkebunan berupa : Program pengembangan kelapa rakyat sebanyak 5.000 batang benih kelapa dan pupuk npk sebanyak 1.000 kg melalui dana APBD.
Bantuan untuk Bidang Penyuluhan berupa APBN dan APBD : Peningkatan Kelembagaan Petani, Peningkatan Pelatihan Penyuluh, dan Pelatihan Penyuluh Swadaya.
Bantuan untuk UPTD Perlintan : Pelatihan Pertanian Lokus SL Penyakit Hama Terpadu (PHT).
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh perwakilan Dinas Pertanian di Sumatera Barat. Dinas Pertanian Kota Padang diwakilkan oleh Plt. Sekretaris Dinas Pertanian Ir. Helmiar Has, M.Si dan Kepala Bidang TPH Gusnita Sukmawanti, S.P, M.Si.
“Melalui program kegiatan tersebut, diharapkan dapat berkontribusi pada produktivitas lahan, terutama dengan memaksimalkan bantuan alat mesin pertanian serta rehabilitasi jaringan irigasi dan juga disaat bersamaan dapat melindungi petani dari resiko akibat gagal panen melalui Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP),” ujar Ir. Helmiar Has, M.Si.
Gusnita Sukmawanti, S.P, M.Si menambahkan, “Kami berharap dengan adanya pertemuan ini dapat meningkatkan produktivitas komoditi pertanian terutama untuk tanaman padi sawah semoga rencana program/kegiatan ini dapat meningkatkan produktivitas tanaman padi dan berjalan lancar”.
